ADA DUA NAMA PAUS DALAM DOA SYUKUR AGUNG: "KOK BISA?"
Dalam Perayaan Ekaristi, pada saat Doa Syukur Agung, saya menemukan praktik ada seorang Imam, setelah menyebutkan Paus Fransiskus, ia juga menyebut Paus Emeritus Benediktus XVI. Dalam benak, saya beranggapan bahwa seolah-olah ada dua Paus ketika imam mendoakan keduanya dalam Doa Syukur Agung; Apakah yang dilakukan Imam tersebut dapat dibenarkan? Bukankah kita memiliki hanya satu Paus? Kalau tidak bagaimana doa dan cara yang paling tepat untuk mendoakan beliau? Kenyataan yang dihadapi Gereja saat ini tidak lazim terjadi. Sebab, sering kali dialami oleh umat dan Gereja Katolik yakni pergantian Paus dilakukan setelah Paus itu meninggal sehingga ketika Paus pengganti mengemban tugas kegembalaan, kelihatan satu Paus saja. Akan tetapi, kenyataan sekarang berbeda, Paus Benediktus XVI, Paus Pendahulu k...